Kamis, 14 Mei 2015

MENJADI MARKETING AGEN PROPERTI

Marketing Agen Properti mendapatkan listing unit dari kantor Agen Properti. Oleh karena itu selama memasarkan unit tersebut, marketing tidak bisa bertindak atas nama pribadi. Agen Properti menyediakan spanduk berlogo perusahaan untuk unit yang dijual dan disewakan lengkap dengan nama dan nomor HP marketing yang bersangkutan. Marketing Agen Properti tidak perlu repot membuat dan memasang sendiri spanduk di unit yang akan dipasarkan karena di Agen Properti sudah ada divisi pembuatan dan pemasangan spanduk.

Komisi penjualan wajib dibagi dengan Agen Properti. Jumlah komisi yang diperoleh marketing di tiap-tiap Agen Properti tidaklah sama. Ada Agen Properti merek waralaba yang menawarkan hingga 80% dari komisi penjualan. Dalam merekrut calon marketing, para Agen Properti terkesan memberikan impian yang selangit. Kalimat-kalimat seperti ' Ingin Kaya Karena Bisnis Properti?' atau ' Bergabunglah Bersama Kami Sebagai Seorang Jutawan', sering dipergunakan di setiap acara Free Property Seminars.

Free Seminar Properti diselenggarakan untuk menjaring calon-calon marketing. Pembicaranya adalah Principal dari Agen Properti tersebut. Di Agen Properti para marketing pemula atau istilah kerennya Junior Marketing Associate diberikan pelatihan singkat. Setelah itu mereka diterjunkan ke lapangan dan bila perlu diberikan pendampingan. Syarat menjadi marketing Agen Properti umumnya adalah berpendidikan SMA/sederajat dan mempunyai kendaraan mobil ataupun sepeda motor.

Tidak seperti melamar di perusahaan pada umumnya yang apabila kita diterima, kita akan mendapatkan gaji komisi uang makan uang sewa kendaraan dan tunjangan ini dan itu. Di Agen Properti kita harus nombok dulu karena tidak ada gaji, uang makan dan uang sewa kendaraan.

Kalau ada listing unit yang gol otomatis marketing akan mendapat uang dari komisi penjualan. Makin banyak listing unit yang gol makin besar pula komisi penjualan yang marketing peroleh. Untuk memacu penjualan unit, ada Agen Properti yang menjanjikan tour ke luar negeri bagi para marketing yang mencapai target dalam periode tertentu.

Banyak marketing Agen Properti yang sukses karena mereka sabar dan ulet dalam bekerja. Di samping itu mereka juga memiliki team work yang hebat. Tapi jumlahnya tentu tidak sebanding dengan marketing Agen Properti yang belum sukses. Mengapa saya katakan mereka marketing yang belum sukses bukannya marketing yang gagal ?. Karena dengan kerja keras dan mau menduplikasi apa yang telah dilakukan oleh para marketing sukses, kesuksesan ada di depan mata.